Senin, Oktober 06, 2008

9 Faktor Penentu Harga Minyak

Harga minyak dunia di tahun 2009 masih akan berfluktuasi. Setidaknya ada 9 faktor yang akan terus menghantui naik turunnya harga minyak dunia pada tahun 2009 nanti.

Diantaranya yang paling berpengaruh adalah faktor perdagangan berjangka. Bahkan faktor ini menjadi momok kenaikan harga minyak dunia sejak Agustus tahun 2007 hingga sekarang.

"Dari Agustus hingga sekarang adalah yang paling berpengaruh adalah perdagangan berjangka, dimana harga naik dari US$ 70 sampai US$ 135 per barel," kata Gubernur OPEC untuk Indonesia Maizar Rahman dalam acara rapat kerja Departemen ESDM dan Komisi VII DPR RI, Rabu malam (4/6/2008)

Sembilan faktor tersebut yang akan mempengaruhi harga minyak ditahun depan diantaranya:

1. Permintaan minyak dunia yang diperkirakan akan turun pada tahun depan akibat pertumbuhan ekonomi dunia yang moderat sehingga menyumbang harga turun.

"Untuk tahun 2009 yang berpengaruh ada permintaan minyak dunia dan karena harga tinggi dan kelihatannya perekonomian dunia tidak terlalu tumbuh secara moderat maka permintaan minyak melemah tentunya akan menekan harga minyak turun," jelasnya.

2. Suplai negara-negara OPEC yang diperkirakan akan stag atau sama dengan tahun ini yaitu 32 juta barel per hari hal ini berdampak pada harga yang stabil.

3. Suplai dari negara non OPEC

"Suplai non- Opec sejak minyak naik sejak tahun 2004 mulai meningkat walaupun tidak signifikan kita harapkan tahun 2009 akan meningkat lagi, ini akan melonggarkan supply demand sehingg bisa membuat harga turun," paparnya.

4. Stok Minyak

5. Faktor Dollar Amerika Serikat
"Faktor dollar yang mempengaruhi harga minyak diperkirakan dengan menguatnya perekonomian AS akan membuat dollar kuat maka spekulasi yang berbasis equity market akan turun dan menekan harga minyak turun," ujarnya.

6. Kapasitas cadangan produk negara OPEC

"Kapasitas cadangan OPEC, akan meningkatkan kemampuannya tetapi kemampuannya tidak akan dicapai karena produksinya tidak akan ditingkatkan, kemampuan yang baru akan menjadi cadangan produksi yang akan diperkirakan mencapai 4 juta barel per hari sehingga menekan harga turun," tambahnya.

7. Cuaca

8. Geopolitik

9. Perdagangan Bejangka

Dengan beberapa faktor tadi ia memperkirakan harga minyak mentah dunia akan cenderung turun pada tahun depan.

"Kalau kita lihat faktor-faktor itu akan membuat harga minyak sedikit lebih rendah. Harga itu tidak akan lebih, memang bisa mencapai US$ 140 -US$130 per barel tetapi tidak lama dia akan turun lagi," kiranya.

Tidak ada komentar: